Kamis, 04 Juni 2020

Anime Chihayafuru

Chihayafuru merupakan salah satu manga karya Yuki Suetsugu yang selanjutnya diadaptasi jadi anime dan live action. Sebelum baca manga, aku nonton animenya duluan sampai season ke-2 karena sebelumnya ngga tau kalau anime ini diadaptasi dari manga.

Sampai Juni 2020, anime Chihayafuru ada 3 seasons. Seasons ke-1 tayang tahun 2011. Anime ini punya 3 tokoh utama di dalamnya, yaitu Ayase Chihaya, Mashima Taichi, dan Wataya Arata. Sinopsis singkatnya, jadi Chihayafuru ini nyeritain tentang kisah perjalanan karuta Chihaya selama masa SMA nya. Karuta adalah salah satu permainan asli Jepang yang cara mainnya itu dengan ngambil kartu secepat mungkin setelah puisi dibacain

Semasa kecilnya, Chihaya sama Taichi udah kenal deket banget. Waktu kelas 6, kelas mereka kedatangan murid baru, Arata. Arata jago banget main karuta dan udah menjuarai banyak turnamen karuta se-Jepang. Gak disangka-sangka, Chihaya malah jadi gila karuta semenjak diajarin Arata. Sementara Taichi ga suka saat mereka berdua semakin deket gara-gara karuta, tapi berkat satu kejadian saat turnamen karuta di sekolah mereka, Chihaya, Taichi, dan Arata jadi deket, bahkan ikut turnamen karuta barengan jadi 1 tim di perkumpulan karuta Shiranami. Kebersamaan mereka ga berlangsung sama waktu itu, karena Taichi dan Arata harus ninggalin Chihaya karena mereka masuk SMP yang berbeda. Cerita masa-masa kecil Chihaya, Taichi, sama Arata di season ke-1 ditayangin secara singkat, hanya 3 episode.

Chihaya, Arata, dan Taichi semasa kecil

Di season ke-1 lebih banyak nyeritain perjuangan Chihaya pas 4 tahun kemudian ngebentuk tim karuta di sekolahnya, SMA Mizusawa bareng temen masa kecilnya, Taichi. Jadi mereka berdua dipertemukan kembali di SMA. Taichi di SMA bener-bener berubah karena jadi cogan banget, dan Chihaya juga banyak disukain temen-temennya karena cantik. Taichi  bener-bener berkorban banyak hal demi bikin tim karuta bareng Chihaya. Setelah terbentuk tim karuta, Chihaya, Taichi, dan 3 anggota baru lainnya yaitu Kana-chan, Tsukue, dan Nikuman mulai berlatih keras, sehingga bisa ikutan turnamen-turnamen bergengsi dan turnamen antar sekolah. Perjuangan dari nol banget bakal diceritain di season ke-1 ini, jadi feelnya kerasa banget, tapi jujur yang bikin paling gereget adalah sebenernya hubungan Chihaya dan Taichi yang mega friendzone wkwk.. nyesek banget

Chihayafuru Season 1. Arata (kiri), Chihaya (tengah), Taichi (kanan) pas SMA

Klub karuta SMA Mizusawa

Saat SMA, Yuki Suetsugu bikin karakter Chihaya yang heboh, tomboy, gila karuta, dan cantik banget. Beda sama Arata, karakter Arata di anime ini jago banget main karuta, agak malu-malu, dan kadang suka bikin aku ketawa karena sifatnya yang apa adanya. Taichi punya sifat peduli dan pinter banget dalam segala hal, baik akademik atau kegiatan non akademik, tapi soal karuta, kemampuan Taichi masih di bawah Arata.

Di Season ke-2 animenya, muncul karakter-karakter baru yang gabung sama tim karuta SMA Mizusawa, yaitu Sumire dan Tsukuba. Kemunculan Tsukuba bener-bener jadi bumbu humor banget karena karakternya yang aneh. Walaupun anggotanya jadi berjumlah 7 orang, Chihaya dan timnya makin kompak. Di season ke-2 ini, Chihaya dan timnya mulai ketemu tim-tim karuta sekolah lain yang karakter main karutanya semakin bervariasi dan level yang berbeda-beda.

Chihayafuru Season 2

Nah, disini Arata yang tinggal di Fukui dan jauh dari Chihaya dan Taichi sejak kelulusan kelas 6 SD mulai banyak kemunculannya, karena di season ke-2, Arata mulai main karuta lagi setelah dia hiatus lumayan lama. Arata bener-bener jago main karuta karena kakeknya adalah juara bertahan karuta selama bertahun-tahun. Di sisi lain, Taichi justru malah gak seneng dengan kehadiran Arata karena dia tau, seberapa keras pun dia berlatih pasti ga akan bisa ngalahin Arata dan Chihaya yang masih belum berpaling dari Arata. Sebenernya agak ambigu, karena di anime ini jujur menurutku Chihaya kagum sama Arata karena kehebatannya main karuta, tapi kalau suka dalam arti perasaan kayanya bukan Arata, tapi Taichi wkwk. Setiap orang punya beda-beda pendapat. Di season ke-2 ini, karakter Taichi juga mulai keliatan perkembangannya dan cukup banyak adegan bapernya.

Klub karuta SMA Mizusawa (season 2)

Di Season ke-3, jujur aku agak kecewa karena ada beberapa part yang dilewat dari manganya. Terus di awal-awal kalau menurut aku terlalu lama durasi episode pertandingan Suo lawan Harada sensei. Jadi malah karakter utamanya, Chihaya, Taichi lebih tenggelam gitu hehe. Tapi malah di akhir-akhir episode kaya dikebut, jadi ada part-part yang dilewatin. Nah di season ke-3 ini lebih banyak kisah romancenya daripada season sebelumnya jadi lumayan menarik, dan banyak hal-hal yang gak terduga yang terjadi di antara Chihaya, Arata, dan Taichi. Chihaya pun semakin berusaha lebih kuat karena di season ke-3 ini dia ketemu langsung sama Master Suo dan juga tentunya Queen Wakamiya Shinobu. Chihaya semakin belajar dan semakin kuat setelah bertanding sama orang-orang nomor 1 di karuta Jepang itu. Semoga aja bakal ada season ke-4 karena season ke-3 ceritanya terlalu ngegantung endingnya.

Chihayafuru season 3

Banyak banget kelebihan dari anime Chihayafuru yang tayang 3 season ini. Grafisnya bagus, jadi enak dan nyaman ditontonnya dan suka banget sama soundtrack ending animenya (Akane Sora & Soshite Ima). Selain itu setiap karakternya punya ciri khas masing-masing dan semakin berkembang seiring berjalannya waktu, dan pengisi suara setiap karakter oke banget. Pas sama karakter-karakternya, terutama Chihaya, Taichi, Arata. Tapi yang paling aku suka suaranya Taichi karena masuk banget sama karakternya Taichi, applause buat Miyano Mamoru.

Terus mungkin banyak orang yang bilang kalau genre kaya gini bakal bosenin karena yang diceritain pertandingan terus, tapi jujur kalo menurut aku anime ini gak ngebosenin. Malah semakin penasaran sama kelanjutan cerita dari setiap pertandingan, terutama di season ke-2 yang hampir dari awal sampai akhir nayangin pertandingan karuta SMA Mizusawanya Chihaya dan Taichi. Karakter dari lawannya SMA Mizusawa juga menarik karena ada yang lucu-lucu dan bikin ngakak, ada yang serius, ada yang aneh, pokonya segala rupa ada. Jadi gak ngebosenin.. 

Rival yang paling menarik, Akademi Hokuo

Untuk manganya sendiri, sampai Juni 2020 ini udah sampai 200 lebih chapter.  Banyak cerita yang semakin unpredictable dan ada beberapa part yang bikin sedih banget setelah chapter yang diadaptasi jadi anime selesai. Gambaranya Yuki Suetsugu tampak banget perbedaannya, karena semakin bagus banget. Bisa kalian bandingin sendiri :D

Taichi dan Arata versi manga
Manga Chihayafuru

Selanjutnya, taun 2016 keluar versi live actionnya Chihayafuru dalam bentuk movie atau film yang diperanin Suzu Hirose (Chihaya), Shuhei Nomura (Taichi), dan Mackenyu Arata (Arata). Versi LA nya ini juga dibagi jadi 3 part. Walaupun ceritanya agak sedikit berbeda sama di manga dan anime, tapi versi LA ini oke banget pemilihan ketiga aktor utamanya itu. Perannya Chihaya, Taichi, sama Arata pembawaannya mirip banget setelah dimainin sama mereka bertiga, terutama Arata sih, alias Macken, tapi lagi-lagi paling seneng sama Shuhei yang meranin Taichi haha. Selain itu, kelebihan lain dari versi LA nya ini adalah soal banyak adegan yang emosional dan kerennya cinematograhy dalam film ini. Kagum banget salut...

Chihayafuru LA part 1

Jadi kesimpulannya, anime, manga, dan live action Chihayafuru recommended banget buat ngisi waktu luang kita. Alur ceritanya yang perlahan tapi pasti, pembawaan karakternya yang pas, dan ceritanya yang seru bakal jadi keterusan nontonnya, berhubung di anime setiap season hampir 23-25 episode, manganya udah 200 lebih chapter, dan live actionnya 3 part. So, selamat membaca dan menonton ^^

yang terpopuler

how about this blog?