Cinta
Seperti angin membadai. Kau tak melihatnya, tapi merasakannya. Begitulah cinta, ia ditakdirkan jadi kata tanpa benda.
Cinta
Seperti banjir menderas. Kau tak kuasa mencegahnya. hanya bisa ternganga saat ia menjamah seluruh permukaan bumi. Demikianlah cinta. Cinta ditakdirkan menjadi makna paling santun yang menyimpan kekuatan besar. Tidak terlihat, hanya terasa.
Cinta Seperti api yang menyala-nyala. Kau tak kuat melawannya. Hanya bisa menari saat ia mengunggun. Seperti itulah cinta.
Cinta
Adalah kata tanpa benda. Mutiara bagi ribuan makna. Wakil dari sebuah kekuatan tak terkira. Tapi ia jelas, sejelas matahari.
Cinta
Adalah lukisan abadi dalam kanvas kesadaran manusia. Lukisan. Bukan definisi. Ia disentuh sebagai sebuah situasi manusiawi. Ia adalah lukisan abadi dalam kanvas kesadaran manusia. Lukisan. Bukan Definisi. Ia disentuh sebagai sebuah situasi manusiawi.
Cinta merajut semua emosi manusia. Begitu agung tapi juga terlalu rumit. Begitulah cinta
Cinta adalah makna kebenaran dalam penciptaan. Cinta tidak tumbuh dalam hati yang dipenuhi keangkuhan, angkara murka & dendam
Iman itu laut, cintalah ombaknya. Iman itu api, cintalah panasnya. Iman itu angin, cintalah badainya.
Cinta itu memanusiakan manusia dan mendorong kita memperlakukan manusia dengan etika kemanusiaan.
Cinta adalah kegilaan jiwa. Saat ia merasuki jiwa, energimu jadi berlipat, mendidih bak kawah yang siap meledak & membakar skelilingnya.
Cinta adalah kekuatan perubahn yang dahsyat. Selalu berusaha memahami & menghidupkan. Membuat manusia lebih peka & saling menghargai.
Tidak seperti kekerasan. Cinta justru butuh kesabaran dan usaha dari dalam, lebih dari sekedar kekuatan fisik. Kekuatan cinta mampu membelah badan bulan, mampu pecahkan tengkorak tanpa pukulan, bahkan menghancurkan tentara Fir’aun tanpa pertempuran. Saat kamu barperang dibawah bendera kebenaran, cinta mengendalikan motif & caramu berperang. Meski tetap ada kekerasn & darah, cinta membuat perang menjadi agung, etis dan manusiawi. Maka mereka yang tak terlibat dalam perang tak boleh dijadikan korban. Keserakahan disisi lain akan menimbulkan kemiskinan. Kemiskinan akan mengubah org menjadi pendendam & mencari kambing hitam
Saat cinta lenyap dari kehidupan, maka tak ada lagi kedermawan kolektif yang membuat kite mau berbagi. Yang tersisa hanyalah keserakahan. Hanya cinta yang mampu merekatkan dan mengubah dendam dan keserakahan. Karena hakikat cinta adalah memberi dan berbagi
Cinta jugalah yang mempu mengubah dunia menjadi sepenggal firdaus.
Arafah, inilah potret negeri cinta. Seluruh jiwa menyatu dalam lukisan yang rumit, disatukan oleh kekuatn cinta yang lahir karena kekuatn iman. Arafah adalah potret negeri cinta. Saat celupan cinta jiwa-jiwa muncul dalam kesamaan-kesamaan yang baru. Keramahan yang tulus, kerendahan hati yang natural.
Arafah adalah potret negeri cinta. Saat pasukan cinta datang bebaskan jiwa-jiwa manusia dari belenggu yang membatasi hidupnya dari sekat tanah & etnis.
Arafah adalah potret negeri cinta. Negeri yang menunjukkan bahwa batasan negeri kita adalah ruang hati kita. Seluas apa ruang hati kita dapat menampung orang lain dengan cinta. Seluas itulah negeri yang kita huni.
Arafah adalah potret negeri cinta yg menunjukkan selama apa cinta dapat bertahan dalam hati kita, selama itulah umur negeri kita.
Arafah adalah potret negeri cinta yang menunjukkan bahwa keutuhan kita sebagai bangsa, seumur dengan umur cinta kita.
Cinta selalu mampu menjalin setiap jiwa dalam kelembutan yang menyamankan.
Cinta juga selalu mampu menampung semua bentuk perbedaan.
Cinta juga melahirkan pertanggungjawaban pada setiap mereka yang selalu bertanya mampukah mempertanggungjawabkan sikapnya di depan Sang Khalik.
Cinta juga melahirkan kelembutan. Seperti sapu lidi yang direkatkan oleh cinta untuk membersihkan kehidupan.
Cinta juga memberikan energi. Energi yang memicu mereka untuk bergerak dan bertumbuh dalam tempo yang cepat.
Tapi ikatan cinta mengatur irama para pencintanya dalam keserasian yang indah. Itulah sebabnya mereka kuat. Juga nyaman & abadi.
Taman Hati ialah taman hidup. Meski sempit ruangnya, tapi cinta mampu membuatnya menjadi lapang. Cinta membuatnya nyaman dihuni. Kenyamanan Itulah rahasia jiwa yang diciptakan cinta. Ia bisa membuat kita bertahan memikul beban, melampaui gelombang peristiwa & tetap merasa damai. Cinta menciptakan kenyamanan yang menyerap semua emosi negatif masuk dalam serat jiwa melalui himpitan peristiwa kehidupan.
Cinta juga mampu mengobati segala luka. Semua luka emosi yang kita alami sepanjang hidup hanya mungkin dirawat disana, dalam rumah cinta. Dalam rumah cinta kita menemukan sistem perlindungan emosi yang ampuh. Karena hakikat cinta itu sesungguhnya hanya satu : memberi. Memberi itu seperti pohon, mulanya ia menyerap matahari, air, kemudian mengeluarkan semua kebajikan yang ada dalam dirinya.
Cinta mengajarkan kita memperoleh hak-hak kita dengan melaksanakan kewajiban-kewajiban kita pada orang lain. Karena itulah cinta saling menggenapi dan mempertemukan dua kutub jiwa. Di alam jiwa, sayap cinta sesungguhnya tak pernah patah. Kasihnya pasti akan selalu sampai. Karen bila ada cinta dihati yang satu, pasti ada cinta dihati yang lain. Seperti satu tangan yang takkan bisa bertepuk tanpa tangan yang lain. Ketika kasih tak sampai, atau uluran cinta tertolak, sesungguhnya yang terjadi hanyalah kesempatan memberi yang lewat. Karena selama kita memiliki cinta, kita akan selalu memiliki sesuatu yang kita berikan pada yang lain.
Sesungguhnya kita menderita bukan karena kita mencintai. Tapi karena kita menggantungkan sumber kebahagiaan kita pada orang lain yang tidak mencintai kita
Diambil dari "Serial Cinta" karya Anis Matta :) Bagus banget sangat terinspirasi :)
